New Delhi, KompasOtomotif - Sejak melebarkan sayap ke
Indonesia, Tata Motors Limited sudah memiliki lima dealer di Pulau Jawa
yaitu di Jakarta, Cikarang, Surabaya, dan Solo.
Sampai akhir
tahun ini ditargetkan ditambah hingga 15 dealer di Pulau Jawa dan Bali.
Fakta ini membuat para dealer dan calon dealer di Indonesia yakin
perusahaan asal India ini bisa menembus "top ten" dalam waktu lima tahun.
"Saya
yakin bisa asal Tata juga melakukan beberapa hal yang bisa mempercepat
proses itu," kata Direktur PT Jawa Indie Motor, Andi Kosala, Jumat
(8/1/2014).
Hal lain yang harus menjadi pemikiran, lanjut Andi,
adalah harga jual kembali produk-produk setelah digunakan. "Sebab
sebagian besar orang Indonesia selalu menjadikan nilai jual mobil
nantinya saat akan membeli mobil baru," tambahnya.
Dijelaskan,
alangkah baik jika Tata mulai mencari rekanan yang bersedia menampung
mobil bekas dengan harga yang bersaing. Tak hanya itu, di masa-masa
awal, manajemen Tata Motors harus gencar mempromosikan diri di
Indonesia. Sebab, meski sudah mengantungi titel merek besar di India,
namun di Indonesia, Tata adalah pemain baru yang belum dikenal.
"Jika promosi gencar saya yakin dalam dua tahun nama Tata akan dikenal masyarakat Indonesia," pungkas Andi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
jepang masuk, cina menyerang, sisanya india makan.. mau gmna produk lokal nanti?
BalasHapus